Prospek Warnet di Ponorogo















Di Ponorogo warnet bagaikan Jamur dimusim hujan... cepat tumbuh berkembang seperti nyamuk, di daerah mlarak sendiri sudah ada bebrapa warnet memenuhi satu Kecamatan, tak terbayangkan begitu ketatnya persaingan di Ponorogo, satu jam tarif warnet dari 2.000 - 3.000 rupiah perjam bahkan jam malam mulai jam 10 hanya 1500 perjamnya.
jika dihitung-hitung berapa tahun lagi warnet menjadi usaha yang menjanjkan? di awal buka modal yang di keluarkan beragam dari 10-20 juta hingga 35 juta. 5 tahun lagi usaha warnet akan mengalami penurunan itu ditandai dengan banyaknya orang beralih dari menggunakan komputer dekstop menjadi laptop, harga laptop pun semakain meriah saja. kehadiran smart evdo yang melebihi speedy akan memicu perang tarif, apakah warnet masih menjanjikan. tunggu tanggal mainnya? apa Nasibnya akan meyusul seperti Wartel!

Comments

  1. masing2 media itu punya pasar sendiri2, jika dilakukan dengan profesional dan terus ber inovasi saya yakin masih bisa bertahan, contohnya dengan adanya televisi media radio dan koran masih bisa bertahan, walaupun tidak sebanyak pada jaman dahulu, seleksi alamlah yg nantinya membuktikan, kalau tidak profesional ya habis atau tertinggal.
    sekedar catatan ya mas, ada beberapa user wnet yg dirumahnya sudah ada koneksi internet, sudah ada laptop, trus masih pakai warnet alasannya adalah kedua hal tersebut nggak bisa mewujudkan ke inginan si pemilik, contohnya Komunitas, main selain main di rumahmereka juga butuh main bareng rame2

    ReplyDelete
  2. Ngerti aku sing coment iki .. hahaha.. sum...

    ReplyDelete
  3. tetap jalan!! game online membutuhkan spesifikasi yg besar dan koneksi yg lancar!!

    ReplyDelete

Post a Comment

Silahkan Berkomentar......