Suara Gemuruh terjadi juga di trenggalek

Tulungagung - Selama 2 minggu, warga dari 4 kecamatan di Kabupaten Trenggalek, resah suara dentuman menyerupai bom disertai getaran ringan di permukaan tanah. Belum ada laporan kerugian materiil atau korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Kepala Bagian Humas Pemkab Trenggalek Yoso Miharjo mengatakan, 4 kecamatan yang menjadi munculnya suara dentuman dan getaran ringan adalah Watulimo, Munjungan, Kampak, dan Panggul. Belakangan, kejadian yang sama juga dilaporkan terjadi di Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo.



Hasilnya, suara gemuruh tersebut berasal dari gempa tektonik dengan kedalaman kurang dari 33 kilometer, yang merambat dari Kecamatan Kampak ke arah barat daya.

"Dari pemaparan BMKG di hadapan bapak bupati, suara dentuman itu muncul karena
gesekan pergeseran lempeng bumi Eurasia, Australia, dan Pasifik. Suaranya bisa
muncul ke permukaan karena di sana wilayah pegunungan," kata Yoso kepada detiksurabaya.com melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (19/2/2011).

Meski cukup meresahkan, Yoso mengaku belum ada laporan dari masyarakat tentang kerugian materiil berupa kerusakan rumah. Jatuhnya korban jiwa juga belum dilaporkan terjadi.

"Kami masih terus waspada. Bahkan bapak bupati sudah meminta ke BMKG untuk
melanjutkan penelitian dengan menempatkan orangnya di Trenggalek," pungkas Yoso.

"Awalnya kami kira ada peledakan batu tambang, tapi setelah dicek tidak ada izin mengenai aktivitas itu ke kepolisian. Kami juga sempat mengira ada peledakan amunisi kadaluwarsa, tapi setelah dicek juga tidak benar," jelasnya.

Yoso menambahkan, suara dentuman disertai getarangan ringan dilaporkan masih terus terjadi hingga Jumat (18/2/2011) kemarin. "Kalau hari ini saya belum monitor, tapi kalau kemarin ada. Pas Jum'atan warga mendengarnya ada," sambungnya.

Dari rentetan kejadian tersebut, Pemkab Trenggalek telah berkoordinasi dengan ESDM Provinsi Jawa Timur, yang selanjutnya ditindak lanjuti penelitian oleh Balai Besar wilayah III Stasiun Geofisika Kelas II BMKG Tretes, Pasuruan.

http://surabaya.detik.com

Comments

  1. Penjelasan dari BMKG yng menangani wilayah trenggalek dan tulungagung berbeda dengan penjelasan BMKG yang menangani wilayah wilis, KENAPA INI? APA YANG TERJADI SESUNGGUHNYA? KALU MEMANG AKAN ADA BENCANA BESAR TOLONG KAMI DIBERITAHU...AGAR TDK TERJADI KORBAN YANG BANYAK.

    ReplyDelete
  2. Kami ikut berdoa, semoga tidak terjadi apa-apa dengan bumi Trenggalek tercinta. Akhir-akhir ini rakyat sudah cukup menderita dengan berbagai kesulitan hidup. Semoga hanya gejala alam biasa. Okre, salam kenal dari kami, sukses selalu untuk Anda semua...

    Salam kompak:
    Obyektif Cyber Magazine
    (obyektif.com)

    ReplyDelete

Post a Comment

Silahkan Berkomentar......